 |
| ilustrasi |
Rumah
adalah tempat anda berkumpul dengan keluarga, ketika anda membutuhkan rumah dan
akan membeli rumah. Untuk kenyamanan anda dan keluarga nantinya, selain anggaran
yang anda pertimbangkan, pastikan tujuh hal utama ini sebagai pertimbangan
dalam memilih dan menentukan rumah baru anda.
1.
Siapa yang tinggal di perumahan tersebut?
Untuk
perumahan baru, mungkin belum bisa mengidentifikasi bagaimana kondisi siapa
saja yang akan tinggal di perumahan tersebut. Tapi bagi anda yang akan membeli
rumah tempat tinggal di perumahan yang sudah banyak penghuni, maka perhatikan
kondisi lingkungan masyarakatnya.
Lihat
disekeliling perumahan, bagaimana kondisi lingkungan sekitarnya, lihat sekilas
populasi penghuninya. Apakah penghuninya kebanyakan dari keluarga muda,
keluarga pensiunan. Pastinya bagi anda yang mempunyai anak kecil, tentunya
menginginkan penghuni penghuninya sama mempunyai anak anak seperti anak anda.
2.
Bagaimana perawatan rumah di lingkungan tersebut?
Perhatikan
bagaimana lingkungan rumah tersebut terlihat secara keseluruhan. Berjalan
kakilah di sekitar area rumah dan lihat bagaimana keadaan rumah lain.
Apakah
rumput di rumah-rumah tersebut tercukur dengan rapi? Apakah jalanan yang
dilalui mobil cukup bersih? Apakah rumah-rumah tersebut masih dalam bentuk
fisik yang cukup baik atau sudah rapuh?
Perhatikan
saluran saluran pembuangan air limbah rumah tangga, apakah salurannya tertata
dengan baik sehingga tidak menimbulkan efek bau dan mengundang penyakit.
3.
Suara bising di lingkungan perumahan
Selagi
berjalan kaki di sekitar rumah yang diminati, perhatikan bagaimana suasana
lingkungan tersebut. Pastikan faktor kebisingan, apakah ditempat tersebut ramai
dengan suara gonggongan anjing, anak-anak yang bermain, suara kereta api atau kebisingan
kendaaraan bermotor. Atau perhatikan lingkungan sekitarnya, apakah penghuninya
menyetel alat elektroniknya dengan suara keras, sehingga kedengaran oleh
sekitarnya.
Ketenangan
rumah tinggal, adalah faktor utama bagi anda yang menginginkan tempat untuk
beristriarahat, apalagi bagi anda yang mempunya anak kecil atau bayi. Beda lagi
kalau fungsinya berubah menjadi tempat usaha.
4.
Bau di sekitar rumah
Meskipun
terdengar konyol, tapi bau yang ada di sekitar rumah bisa menjadi indikasi
penting dalam memilih sebuah rumah. Apakah lokasi rumah dekat dengan pabrik
yang berlimbah bau, tempat pembuangan sampah atau mungkin lokasinya dekat
dengan peternakan ayam.
Hal-hal
ini pastinya akan mengganggu aktivitas sehari-hari, namun mungkin juga tidak berpengaruh
sebelumnya anda memang sudah terbiasa dengan bau-bau tersebut.
5.
Akses ke lokasi tempat kerja, tempat usaha dan sekolah anak anda
Pastikan
juga anda pertimbangkan lokasi tempat tinggal anda dengan tempat kerja dan
tempat usaha anda, semakin jauh maka akan sangat memakan waktu untuk berangkat
dan pulang kerja/usaha.
Jika
Anda memiliki anak (atau mungkin baru berencana), apakah lebih memilih lokasi
rumah yang dekat dengan sekolahan incaran? Untuk kebanyakan orang tua, sekolah
menjadi bahan pertimbangan utama ketika membeli sebuah rumah.
 |
| ilustrasi |
6.
Fasilitas umum, sosial dan agama.
Fasilitas
sosial, umum dan agama adalah hal penting juga untuk menunjang segala aktifitas
kegiatan masyarakat. Perhatikan jalan umumnya, apakah jalan umumnya
mengakomodasi akses kendaraan anda. Jika anda punya anak kecil, pastikan
ditempat tersebut ada sarana bermain untuk anak anak anda. Begitu juga untuk
kegiatan beribadah, apakah ditempat tersebut sudah ada fasilitas agama,
sehingga ketika anda bermaksud beribadah tidak usah keluar jauh dari tempat tinggal
anda.
7.
Perjanjian dengan pengembang
Untuk
anda yang mengambil rumah kepada pengembang, anda bisa menanyakan kepada
tetangga di sekitar rumah apakah pengembang berkomitmen dalam menjaga keadaan
lingkungan perumahan. Mulai dari sistem keamanan, estetika lingkungan perumahan
seperti jalan utama, rumput taman, hingga fasilitas pemasangan air dan juga
listrik.
semoga bermanfaat.
semoga bermanfaat.
